Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Jayapura, Wakil Walikota Ajak Warga Jaga Persatuan dan Toleransi
Pada hari Minggu, 21 September 2025, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriyah digelar oleh Kerukunan Keluarga Daerah Barru (KKDB) Kota Jayapura. Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Walikota Jayapura, Rustan Saru, yang memberikan sambutan penting dalam kesempatan tersebut.
Dalam pidatonya, Rustan Saru menekankan pentingnya menjaga persatuan dan harmoni antarwarga. Ia mengajak seluruh anggota KKDB untuk bekerja sama dan menjauhi tindakan provokatif serta menciptakan suasana damai di kota ini. Menurutnya, kerukunan keluarga Barru memiliki pengaruh besar dan harus menjadi contoh bagi masyarakat lainnya.
"Kita semua harus bergandeng tangan dan saling mendukung. KKDB memiliki jumlah anggota yang cukup besar, maka kita harus menjadi teladan dalam menjaga keharmonisan," ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa Kota Jayapura adalah rumah bagi semua warga, termasuk para perantau yang tinggal, bekerja, dan berusaha di sini. Oleh karena itu, seluruh penduduk harus bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan kota.
"Persatuan adalah kunci utama dalam segala hal. Jangan mudah terpancing emosi dan jangan membuat situasi menjadi tidak kondusif," tambahnya.
Selain itu, Rustan Saru meminta kepada warga untuk menjaga toleransi antarumat beragama. Kota Jayapura dikenal sebagai tempat tinggal bagi berbagai suku dan agama, sehingga toleransi menjadi salah satu ciri khas dari Indonesia.
Di akhir sambutannya, ia menyampaikan empat pesan penting yang harus diingat oleh seluruh masyarakat:
- Menjaga ujung lidah: Berhati-hati dalam berbicara dan hindari ucapan yang bisa merusak hubungan baik dan persatuan.
- Menjaga kehormatan diri: Kehormatan merupakan hal mendasar yang harus dijaga.
- Menjaga ujung perut: Menghindari sikap serakah dan tidak mengambil hak orang lain.
- Menjaga ujung jari: Jauhi provokasi di media sosial karena ucapan di dunia maya dapat memiliki dampak besar dan berbahaya.
Ia berharap peringatan Maulid Nabi ini menjadi berkah bagi KKDB dan menjadi momentum untuk meningkatkan karakter serta akhlak warga Kota Jayapura. Dengan semangat persatuan dan toleransi, diharapkan masyarakat dapat hidup rukun dan damai, serta menjadi contoh positif bagi lingkungan sekitarnya.
Posting Komentar