P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4

Cari Blog Ini

Laporkan Penyalahgunaan

Bookmark

Translate

3 Alasan Erick Thohir Pilih Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik PSSI

Featured Image

Pemilihan Direktur Teknik Baru oleh PSSI

PSSI telah menunjuk Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik baru yang akan bekerja selama empat tahun ke depan. Keputusan ini diambil setelah melalui proses evaluasi yang cukup panjang dan terstruktur.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menjelaskan bahwa ada tiga aspek utama yang menjadi pertimbangan dalam memilih sosok yang akan memimpin sektor teknis. Pertama adalah catatan perjalanan atau track record dari kandidat tersebut. Kedua adalah komitmen yang ditunjukkan, serta ketiga adalah filosofi yang dianut.

Alexander Zwiers memiliki pengalaman yang cukup luas dalam dunia sepak bola. Ia pernah bekerja di berbagai negara seperti Yordania, Uni Emirate Arab, Kazakhstan, Arab Saudi, Meksiko, Qatar, dan Belanda. Pengalamannya tidak hanya terbatas pada Eropa dan Asia, tetapi juga mencakup wilayah lainnya. Dari segi track record, ia dinilai sangat solid dan tidak bisa diragukan lagi.

Erick Thohir menyatakan bahwa dengan adanya Alexander Zwiers, PSSI memiliki harapan besar untuk meningkatkan peringkat Indonesia di level Asia. Saat ini, Indonesia berada di posisi ke-118 dalam peringkat FIFA. Di tingkat Asia, mungkin saja Indonesia berada di 20 besar. Dengan bantuan Zwiers, target PSSI adalah masuk ke-10 besar di Asia.

Untuk mencapai hal tersebut, Indonesia harus benar-benar memahami kekuatan negara-negara lain di kawasan Asia. Alexander Zwiers akan tinggal di Indonesia selama empat tahun dan bersama-sama membangun ekosistem sepak bola secara menyeluruh.

Selain itu, Erick Thohir juga mengungkapkan bahwa filosofi yang dianut oleh Zwiers sangat sesuai dengan visi PSSI. Menurutnya, sepak bola harus dibangun dengan sistem yang terstruktur dan bukan hanya bergantung pada individu. Ini membutuhkan kerja sama yang kuat antara berbagai pihak.

Dalam proses pembangunan struktur pelatih, PSSI sudah melakukan diskusi intensif dengan Exco. Erick Thohir menekankan bahwa semua ini adalah proses yang membutuhkan waktu dan kesabaran. Sejauh ini, tim kepelatihan timnas Indonesia sudah lengkap. Beberapa pelatih yang bertugas antara lain Patrick Kluivert untuk timnas senior, Gerald Vanenburg untuk U-23, Frank van Kempen untuk U-20, dan Nova Arianto untuk U-17.

Di level putri, PSSI juga telah menyiapkan pelatih yang kompeten. Timnas senior putri dipegang oleh Joko Susilo, sementara U-20 dilatih oleh Akira Higashiyama, dan U-16 dibimbing oleh Timo Scheunemann.

Posisi Direktur Teknik saat ini dipegang oleh Alexander Zwiers. Selain itu, Simon Tahamata bertindak sebagai Kepala Pemandu Bakat, dan Jordi Cruyff menjadi Penasihat Teknis.

Erick Thohir juga menyampaikan bahwa PSSI sedang mempersiapkan pelatih di level U-15 karena telah ada kejuaraan di tingkat tersebut. Hal ini menunjukkan komitmen PSSI dalam membangun sistem sepak bola yang lebih baik dan berkelanjutan.

Dengan dukungan dari FIFA, PSSI berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam perkembangan sepak bola Indonesia. Dalam hal ini, kebersamaan dan komitmen menjadi kunci utama. Dengan adanya Alexander Zwiers, PSSI yakin dapat mencapai tujuan jangka panjang dalam membangun sepak bola yang lebih baik.

0

Posting Komentar