Pergerakan IHSG dan Analisis Saham Terkini
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 0,40% pada perdagangan hari Selasa (4/11/2025), ditutup di level 8.241. Pelemahan indeks ini disertai dengan meningkatnya tekanan jual dari para investor. Meski demikian, IHSG sempat mencoba untuk menguji area resistance terdekat.
Menurut Herditya Wicaksana, Head of Research Retail MNC Sekuritas, dalam skenario terbaik, IHSG saat ini masih berada di awal fase wave (iii) dari wave [iii]. Hal ini menunjukkan bahwa indeks memiliki potensi untuk melanjutkan penguatan dengan target kisaran harga 8.332 hingga 8.354.
Dalam analisisnya, Herditya juga memberikan informasi mengenai level support dan resistance yang penting untuk dipantau. Level support IHSG saat ini berada di 8.144 dan 8.042, sementara level resistance berada di 8.309 dan 8.365.
Analisis Saham PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES)
Saham ACES mengalami penurunan sebesar 1,35% menjadi Rp 440. Penurunan ini disertai dengan adanya tekanan jual yang signifikan. Herditya memperkirakan bahwa posisi saham ACES saat ini sedang berada pada bagian wave [ii] dari wave 1.
Rekomendasi untuk saham ini adalah "buy on weakness" dengan rentang harga beli antara Rp 432 hingga Rp 438. Target harga yang ditetapkan adalah Rp 452 dan Rp 472. Jika terjadi penurunan di bawah Rp 424, maka sebaiknya segera melakukan stoploss.
Analisis Saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)
Saham CPIN mengalami penurunan sebesar 0,84% menjadi 4,730. Penurunan ini juga disertai dengan adanya tekanan jual. Herditya mengatakan bahwa CPIN saat ini sedang berada pada bagian wave v dari wave (c) dari wave [b].
Untuk rekomendasi, investor dapat mempertimbangkan "buy on weakness" dengan rentang harga beli antara Rp 4.450 hingga Rp 4.600. Target harga yang diberikan adalah Rp 4.870 dan Rp 5.125. Stoploss direkomendasikan jika harga turun di bawah Rp 4.380.
Analisis Saham PT XL Axiata Tbk (EXCL)
Saham EXCL menguat sebesar 1,49% menjadi 2,730. Penguatan ini didorong oleh peningkatan volume pembelian dan mampu berada di atas MA60. Herditya memprediksi bahwa EXCL saat ini sedang berada pada bagian wave (c) dari wave [b].
Rekomendasi untuk EXCL adalah "speculative buy" dengan rentang harga beli antara Rp 2.650 hingga Rp 2.720. Target harga yang ditetapkan adalah Rp 2.820 dan Rp 2.950. Stoploss direkomendasikan jika harga turun di bawah Rp 2.580.
Analisis Saham PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA)
Saham MAPA menguat sebesar 2% menjadi 765. Penguatan ini didominasi oleh volume pembelian dan mampu berada di atas MA200. Herditya memprediksi bahwa MAPA saat ini sedang berada pada bagian wave v dari wave (iii).
Rekomendasi untuk saham ini adalah "buy on weakness" dengan rentang harga beli antara Rp 720 hingga Rp 755. Target harga yang diberikan adalah Rp 805 dan Rp 830. Stoploss direkomendasikan jika harga turun di bawah Rp 685.
Posting Komentar