P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4

Cari Blog Ini

Laporkan Penyalahgunaan

Bookmark

Translate

Kaca Mobil Wartawan Kompas.com Pecah di Menteng, Laptop dan ID Pers Hilang

Featured Image

Wartawan Jadi Korban Pencurian Modus Pecah Kaca di Jakarta

Seorang wartawan yang dikenal sebagai Irfan Kamil menjadi korban pencurian dengan modus pecah kaca di wilayah Menteng, Jakarta Pusat. Kejadian tersebut terjadi pada Senin (3/11/2025) malam saat ia sedang makan di dekat Kedai Cokro 115 Menteng bersama rekan kerjanya, Ponco.

Kamil dan Ponco memarkir mobil mereka secara berjejer di depan jalan karena lokasi kedai tersebut berada di pinggir jalan. Mereka menghabiskan sekitar satu jam untuk makan di sana. Setelah selesai makan sekitar pukul 22.00 WIB, mereka mulai ingin pulang ke rumah.

Saat Kamil mencoba masuk ke mobilnya, tiba-tiba melihat kaca belakang mobilnya pecah. Serpihan kaca sudah menyebar di bangku belakang. Ia langsung mengingat bahwa tas kerja yang biasanya ditempatkan di sana telah hilang. Ia segera menghampiri Ponco yang masih berada di lokasi dan memberi tahu bahwa mobilnya dirusak orang.

Ponco terkejut ketika mendengar kabar itu. Keduanya kemudian memeriksa bersama-sama. Mereka juga melaporkan kejadian tersebut kepada pegawai Kedai Cokro 115. Pegawai tersebut sempat membantu memeriksa rekaman CCTV, namun sayangnya kamera tidak mengarah ke posisi mobil Kamil sehingga kejadian perusakan kaca tidak terekam.

Kerugian yang Dialami

Akibat kejadian ini, Kamil mengalami kerugian yang cukup besar. Tas kerja backpack yang berisi laptop beserta charger hilang. Di dalamnya juga ada satu tas kecil yang ikut raib. Dalam tas kecil tersebut terdapat alat-alat kerja seperti dua powerbank, beberapa kabel data, serta uang beberapa ratus ribu rupiah.

Selain itu, ID pers BrowBrow dan ID pers Istana Kepresidenan juga ikut hilang. Kamil memperkirakan kerugian yang dialaminya mencapai sekitar Rp 10 juta.

Setelah kejadian, Kamil langsung melapor ke Polsek Menteng. Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP dan akan meminta keterangan dari Kamil pada hari Kamis.

Harapan dan Pesan untuk Masyarakat

Kamil menduga kejadian ini murni merupakan kasus pencurian biasa. Pelaku sengaja memecahkan kaca mobil untuk mengambil barang-barang yang ada di dalamnya. Meski laptop yang hilang memiliki data penting, Kamil menyatakan bahwa jumlah data yang hilang tidak begitu banyak, hanya foto-foto dan catatan-catatan biasa.

Ia berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak. Kamil menyarankan agar masyarakat tidak meninggalkan barang berharga di dalam mobil. Selain itu, jika memarkir kendaraan di pinggir jalan, pastikan mobil selalu terpantau.

"Ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua, yang pertama pastikan barang berharga jangan ditinggal di dalam mobil. Kedua kalau parkir di pinggir jalan ya pastikan mobil terpantau," ujar Kamil.

Ia juga berharap polisi dapat segera menangkap pelaku dan barang-barang yang dicuri bisa kembali. Minimal, ID pers miliknya bisa dikembalikan.

Respons dari Pihak Kepolisian

Kapolsek Menteng, Kompol Rezha Rahandhi mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan penyelidikan dan olah TKP pada malam kejadian. Berdasarkan hasil penyelidikan, tidak ada CCTV yang mengarah langsung ke kendaraan Kamil. Tim penyidik telah dibentuk dan akan memeriksa beberapa saksi terkait kejadian ini.

0

Posting Komentar