P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4

Cari Blog Ini

Laporkan Penyalahgunaan

Bookmark

Translate

Hybrid Rocky vs Tiggo Cross, Pilih yang Mana?

Featured Image

Perbandingan Teknologi Hybrid pada Daihatsu Rocky dan Chery Tiggo Cross CSH

Di tengah meningkatnya permintaan terhadap kendaraan ramah lingkungan, mobil hybrid mulai menjadi pilihan utama bagi konsumen yang ingin mengurangi penggunaan bahan bakar minyak. Dua model yang saat ini menarik perhatian adalah Daihatsu Rocky Hybrid dan Chery Tiggo Cross CSH Hybrid. Meskipun keduanya memiliki teknologi hybrid yang berbeda, keduanya tetap menawarkan efisiensi bahan bakar yang tinggi serta emisi gas buang yang lebih rendah.

Teknologi Hybrid pada Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid

Daihatsu Rocky Hybrid menggunakan sistem hybrid series yang dikenal sebagai e-Smart Hybrid. Sistem ini bekerja dengan cara sepenuhnya menggerakkan roda melalui motor listrik. Mesin bensin 1.200 cc hanya berfungsi sebagai generator untuk mengisi daya baterai litium yang berkapasitas 0,74 kWh.

Saat berkendara, mesin bensin hanya memberikan dukungan tenaga pada motor listrik. Hal ini memberikan sensasi seperti mengendarai mobil listrik, meski tidak sepenuhnya senyap. Mesin bensin pada Rocky mampu menghasilkan torsi hingga 170 Nm, sehingga memberikan respons yang baik ketika pedal gas di- kickdown .

Teknologi series hybrid membuat Rocky lebih ramah lingkungan dan unggul dalam hal konsumsi bahan bakar. Ini membuat mobil ini cocok untuk pengguna yang sering melakukan aktivitas di dalam kota. Selain itu, Daihatsu juga menyematkan fitur Smart Pedal atau S-PDL yang memungkinkan pengemudi mengoperasikan mobil hanya dengan satu pedal akselerator, baik untuk percepatan maupun deselerasi, sekaligus mengisi daya ke baterai.

Teknologi Hybrid pada Chery Tiggo Cross CSH Hybrid

Berbeda dengan Rocky, Chery Tiggo Cross CSH Hybrid menggunakan teknologi parallel hybrid yang disebut Chery Super Hybrid (CSH). Pada sistem ini, mesin bensin masih berperan langsung dalam menggerakkan roda. Teknologi CSH terdiri dari tiga komponen utama: mesin bensin efisiensi tinggi (Atkinson cycle), motor listrik bertenaga besar, dan transmisi khusus bernama Dedicated Hybrid Transmission (DHT).

Sistem CSH bekerja secara otomatis antara mesin konvensional dan motor listrik, serta memungkinkan mobil beroperasi dalam tiga mode: EV murni, hybrid (perpaduan mesin bensin dan motor listrik), serta mesin bensin untuk mengisi daya. Berdasarkan data, spesifikasi dapur pacu Tiggo Cross lebih unggul dengan tenaga 96 PS (94 hp) dan torsi 120 Nm. Mobil ini diklaim mampu berakselerasi dari 0–100 kpj hanya dalam waktu sekitar 8 detik.

Melalui kombinasi tenaga dan teknologi hybrid yang digunakan, Tiggo Cross CSH cukup mumpuni untuk perjalanan luar kota. Mobil ini lebih cocok bagi konsumen yang mengutamakan sisi performa dan kecepatan.

Kesimpulan

Meskipun keduanya sama-sama menggunakan teknologi hybrid, Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid dan Chery Tiggo Cross CSH Hybrid memiliki perbedaan signifikan dalam cara kerja sistem hybrid. Rocky lebih cocok untuk pengguna yang sering beraktivitas di dalam kota karena efisiensi bahan bakar yang tinggi dan emisi yang rendah. Sementara itu, Tiggo Cross CSH lebih sesuai untuk pengguna yang mengutamakan performa dan kemampuan dalam perjalanan jauh. Kedua mobil ini bisa menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mencari mobil hybrid dengan harga kompetitif.

Posting Komentar

Posting Komentar