BroNews- Ajang kompetisi sekaligus pemberian penghargaan untuk para pelaku perfilman, Inspiring Asia Micro Film Festival 2025, akan diadakan pertama kalinya di Indonesia dengan dua kategori yang dilombakan yaitu Best Micro Film dan Best Project.
Setelah melewati sejumlah tahapan proses seleksi dan mendapat penilaian, akhirnya terpilih dua karya dari sineas muda sebagai pemenangnya. Kategori Best Micro Film dimenangkan oleh Mania Dunia Nia dari rumah produksi Lagi Liburan Films.
Sementara untuk kategori Best Project, dimenangkan oleh karya berjudul Yang Diam Yang Bersuara produksi Hello Sister. Dua karya tersebut berhasil unggul dibandingkan dua karya lainnya untuk setiap kategori.
Dua karya yang terpilih sebagai pemenang mendapatkan pujian dari dewan juri yang terdiri dari Kamila Andini (penulis dan sutradara), Bene Dion Rajagukguk (komika, filmmaker, alumni beasiswa Tanoto Foundation), dan Analisa Widyaningrum (psikolog, pembicara publik, alumni Djarum Beasiswa Plus).
Kamila Andini mengakui sempat kesulitan menentukan pemenang karena ketiga karya dari masing-masing kategori dianggapnya sangat bagus. Namun, karena ini sebuah kompetisi, juri harus memilih pemenang.
"Jujur, ini pengalaman yang menarik bagi saya karena di awal karier, saya banyak membuat film pendek bekerja sama dengan NGO atau komunitas dengan mengangkat tema-tema sosial," kata Kamila Andini.
Yosafat Prasetya selaku sutradara dan Januar David Ciu selaku produser dari Mania Dunia Nia mengaku tidak menyangka karyanya terpilih sebagai pemenang.
"Ketika diumumkan sebagai pemenang, saya langsung menelusuri kembali proses sebelum hingga pasca produksi, seperti tidak percaya. Ternyata ide yang sudah ada bisa dilengkapi dengan berbagai perspektif. Saya merasa film ini bisa bersinergi," kata Yosafat.
Sutradara Royyand Irsyad dan produser Mutiara Ramadhon menyampaikan hal yang sama. Menurut keduanya, karya mereka Yang Diam Yang Bersuara dikerjakan dengan baik tanpa memikirkan apakah akan menang atau tidak. Mereka juga senang karena karyanya ternyata memiliki garis takdir yang manis.
"Kami membuat film ini benar-benar dalam waktu singkat dengan modal sendiri. Tidak menyangka film ini bisa menyentuh dan sampai di panggung ini," kata Mutiara.
Sementara pemenang untuk kategori Best Micro Film dan Best Project akan melaju ke babak Preliminary Inspiring Asia. Kedua pemenang tersebut akan mewakili Indonesia dalam ajang Grand Final Inspiring Asia Micro Film Festival 2025 yang akan berlangsung di Singapura, pada 25 Oktober 2025 mendatang.
Posting Komentar